Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator

gammafisblog.blogspot.com - pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kepada teman teman atau para pengunjung setia gammafisblog. Artikel kali ini berjudul "Rangkaian Integrator" Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan semoga dengan artikel ini laporan elektronika dasar 2 dapat terselesai dengan cepat.

Jangan Lupa sempatkan diri anda untuk menuliskan komentar, entah sepatah kata pada kolom komentar dan jangan lupa untuk di like atau di share. Karena berbagi itu indah.

Laporan Elektronika Dasar 2

ACARAVI
RANGKAIAN INTEGRATOR

A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
1. Tujuan Praktikum
a. Menyusun rangaian Op-Amp sebagai rangkaian integrator dan memahami karakteristik pengoperasiannya.
b. Mempelajari hasil proses integrasi pada keluaran dengan memberi masukan gelombang kotak, segitiga dan sinusoidal.

2. Waktu Praktikum
Jumat,3 Juni 2016.

3. Tempat Praktikum
Laboratorium Fisika Dasar, Lantai II Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mataram.

B. ALAT DAN BAHAN
1. Alat Praktikum
a. Osiloskop
b. Minilab Multifunction
c. Breadboard
d. Kabel Banana-Aligator
e. Kabel Jumper
f. Passive Probe

2. Bahan Praktikum
a. IC Op-amp 741
b. Resistor 2,2 M.Ohm
c. Resistor 22 k.Ohm
d. Kapasitor 47 nF

C. LANDASAN TEORI
Rangkaian integrator banyak  digunakan dalam  ”komputasi sinyal analog ” dimana rangkaian ini banyak membatu menyelesaikan persamaan integral.Rangkaian integrator  aktif  dengan  op-amp ini juga berasal dari rangkaian penguat inverting dengan tahanan umpan baliknya diganti dengan kapasitor.contoh rangkaian integrator  aktif standar adalah sbb:

Dengan integrator output (Vout ) dituliskan dalam bentuk matematis  sbb: (Rahiqal,2000:40).

Integrator aktif terdiri dari dua buah kata yaitu integrator dan aktif.Integrator adalah sebuah  rangkaian dimana keluarannya  sebanding dengan  integral masukkanmya.Sedangkan aktif berarti,yakni komponen electron yang dapat bekerja bila ada  daya.sebagai komponen aktif dalam hal ini adalah Op-Amp. Rangkaian integrator dibuat dengan cara mengganti umpan balik resistor dengan kapasitor seperti gambar dibawah ini. Rangkaian integrator merupakan rangkaian yang menghasilkan tegangan keluaran yang merupakan hasil dari integrasi dari masukanya. Rangkaian integrator yang digunakan pada Op-Amp merupakan integrator aktif, dikatakan integrator aktif karena dibutuhkan catu daya yang simetris agar integrator ini dapat aktif. Rangkaian integrator dirangkaiakan seperti rangkaian penguat inverting tetapi pada rangkaian umpan baliknya digantikan dengan sebuah kapasitor, sehingga gambar rangkaian akan seperti dibawah ini :

Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator
Dapat dilihat dari gambar diatas bahwa untuk menganalisis rangkaian diatas digunakan hukum kirchoff dan kaidah Golden rules dimana tidak ada arus yang mengalir meliwati Op-Amp sehingga walaupun tegangan pada kapasitor berubah-ubah tetapi arus yang mengalir tidak berubah hal ini karena tegangan pada titik a sama dengan tegangan pada titik b dan karena b ditanahkan maka tegangan pada titik a ditanahkan maya, sehingga tegangan pada titik a adalah nol (0). Arus mengisi kapasitor yang diakibatkan oleh tegangan Vin dimana kuat arus masukanya Iin = vin/Rin , kemudian karena kapasitor diberika tegangan ac maka akan timbul kuat arus pada kapasitor sebesar Ic = C  dvc/dt , dimana kuat arus tersebut sama dengan arus masukan Iin sehingga persamanya akan menjadi  vin/(Rin )= c  dvc/dt , kemudian perubaha tegangan dvc dapat dituliskan (Wahyudi, 2014 : 90).

Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator

Operational Amplifier (Op-Amp) merupakan salah satu komponen analog yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi rangkaian elektronika. Aplikasi Op-Amp yang paling sering dipakai antara lain adalah rangkaian inverting, non inverting, integrator, differensiator. Op-Amp memiliki 2 rangkaian feedback (umpan balik) yaitu feedback positif dan negative, dimana feedback negatif memiliki peranan penting. Secara umum, umpan balik positif akan menghasilkan osilasi, sedangkan umpan balik negative menghasilkan penguatan yang dapat terukur (Brinton, 1995 : 399).

D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Disusun rangkaian Op-Amp integrator seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator

2. Diatur  isyarat masukan dari signal generator untuk menghasilkan isyarat kotak 1 Vpp pada frekuensi 1 kHz.
3. Digunakan Ch 1 pada osciloskop untuk gelombang masukan dan Ch 2 untuk isyarat keluaran. Diatur time/div dan volt/div agar seluruh layar osciloskop hanya ditempati oleh satu gelombang saja. Digambarkan Hasilnya di bawah ini.
4. Diulangi 2 dan 3 untuk gelombang segitiga.Diatat hasilnya
5. Diulangi langkah 2 dan 3 untuk gelombang sinusoidal. Dicatat hasilnya.

E. HASIL PENGAMATAN
Terlampir.

F. ANALISIS DATA
Terlampir.

Untuk File Lampiranya dapat di download melalui ling dibawah ini.

Download Laporan Elektronika dasar 2 - Rangkaian Integrator.

"Download Disini"


G. PEMBAHASAN
Praktikum kali ini yaitu mengenai rangkaian integrator yang bertujuan untuk menyusun rangkaian Op-Amp sebagai rangkaian integratotr dan memahami karakteristik pengoperasiannya  serta mempelajari hasil proses integrasi pada keluaran dengan member masukan gelombang kotak,segitiga dan sinusoidal. Rangkaian integrator merupakan rangkaian dimana keluarannya sama dengan integral masukannya. Rangkaian ini beberapa komponennya mempergunakan komponen aktif yang dapat bekerja apabila ada daya. Komponen aktif yang digunakan dalam praktikum ini adalah IC Op-Amp 741. Rangkaian ini dibuat dengan cara mengganti umpan balik resistor dengan kapasitor. Rangkaian ini merupakan rangkaian inverting.

Pada praktikum ini terdapat dua percobaan yaitu rangkaian integrator tanpa resistor tambahan dan rangkaian integrator dengan resistor tambahan. Pada masing-masing percobaan digunakan masukan gelombang kotak, segitiga, dan sinusoidal. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh frekuensi 2500 Hz, Vp-p= 1,4 V untuk gelombang kotak. Pada gelombang segitiga didapatkan f = 1111,1 Hz dan Vp-p = 2,4 V. Pada gelombang sinusoidal didapatkan f = 1111,1 Hz dan Vp-p = 2,4 V. Berdasarkan hasil diatas dapat diketahui f gelombang segitiga dan sinusoidal bernilai sama, sedangkan Vp-p gelombang segitiga dan sinusoidal juga bernilai sama. Gelombang keluaran pada percobaan pertama ini adalah gelombang segitiga.

Percobaan kedua, yaitu rangkaian integrator dengan resistor tambahan. Berdasarkan hasil analisis data terlihat bahwa gelombang kotak memiliki frekuensi 2500 Hz dan Vp-p = 1,2 V. Pada gelombang segitiga dan gelombang sinusoidal memilki nilai frekuensi dan tegangan puncak ke puncak yang sama yaitu f = 1111,1 Hz, Vp-p = 6V.

H. PENUTUP
1. Kesimpulan
Berdasarkan tujuan praktikum,dapan disimpulkan bahwa:
a. Rangkaian Op-Amp sebagai rangkaian integrator disusun dengan cara mengganti umpan balik resistor menjandi umpan balik kapasitor dimana keluarannya sebanding dengan integral masukannya.
b. Hasil proses integrasi dengan masukan gelombang kotak, segitiga dan sinusoidal berturut-turut untuk rangkaian tanpa resistor tambahan adalah 1,4 V, 2,4 V, dan 2,4 V. Sedangkan untuk rangkaian dengan resistor tambahan adalah 1,2 V, 6 V, dan 6V.

2. Saran
Seharusnya praktikan lebih teliti dalam melakukan praktikum agar tidak mengalami kesalahan.


DAFTAR PUSTAKA

Brinton, dkk. 1995. 113 Rangkaian Elektronika. Jakarta : Gramedia
Rhiqal,ezan.2000.Konsep-konsep Elektronika Dasar :Makassar.UNHAS.
Wahyudi.2014.Elektronika Dasar II:Mataram : FKIP Press.

Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2 - Rangkaian Integrator.
Rangkaian Integrator.
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2.
laporan Rangkaian Integrator.
landasan teori Rangkaian Integrator.
Rangkaian Integrator.

Untuk File Lampiranya dapat di download melalui ling dibawah ini.
Download Laporan Elektronika dasar 2 - Rangkaian Integrator.

"Download Disini"


Itulah artikel mengenai Laporan Elektronika Dasar 2 yang berjudul "Rangkaian Integrator". Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi teman teman pembaca. Jika ada kesalahan ataupun kekeliruan dalam artikel ini mohon di komentar agar artikel ini bisa menjadi lebih baik lagi. amin...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel